Pages

Sabtu, 20 Agustus 2011

(GoVlog-Ramadhan) Kata Bapak TB, Lariiiiiiiii

Rasanya aneh, jika tidak mendengar suara petasan saat Tarawih (di Indonesia tentunya). Petasan sepertinya sudah menjadi hal wajib yang harus dimainkan oleh anak-anak saat Tarawih. Begitu juga Zharfan, adik yang paling bungsu, kelas 5 SD. Awal bulan puasa saja khusu shalat, kesananya, DAR DER DOR! Korek di tangan kiri, petasan di tangan kanan. Ngga lupa baca Bismillah sebelum main petasan supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan(Ckck). Seperti biasa, Zharfan dan teman-teman, Selasa lalu, 16 Agustus. Korek di tangan kiri, petasan di tangan kanan. DAR DER DOR! Serasa berada di jalur Gaza. Tak jauh dari tempat Zharfan dan teman-teman bermain petasan, ada penjual nasi goreng gerobak. Si emang nasi goreng yang merasa terganggu, mulai marah. Dia mengambil cabe dan nasi, lalu melemparkannya ke Zharfan dan teman-teman. Zharfan dan teman-teman yang merasa tidak punya niat untuk mengganggu emang nasi goreng, merasa kesal dengan emang nasi goreng tersebut.

"Ih, ngapain sih itu si emang? orang kita engga ngeganggu dia. Lagian juga kita kan engga terlalu deket main petesannya sama si emangnya." Celetuk temannya Zharfan.

Karena merasa kesal, Zharfan dan teman-teman pun semakin menjadi. Mereka malah melempar petasan-petasan itu, ke arah emang nasi goreng. Emang nasi goreng yang semakin jengkel, meninggalkan dagangannya dan mulai mengejar Zharfan dan teman-teman.

"Lariii, lariiii. Si emangnya marah. Buru kabur, lariiiiiiiiiiii!!!"

Beruntung Zharfan memisahkan diri sehingga tidak ikut kena semprot si emang tukang nasi goreng.






0 komentar:

Posting Komentar